Bendungan Terbesar di Indonesia – Bendungan adalah suatu bangunan yang dibuat sebagai penampung air, penampungan tersebut digunakan oleh manusia untuk menampung air hujan agar mengurangi resiko banjir ke pemukiman warga dan juga digunakan sebagai sumber pengairan lahan. Bendungan itu sendiri dapat disebut juga dengan waduk.
Di Indonesia, bendungan bendungan sudah banyak dibuat di berbagai daerah, bahkan pemerintah indonesia juga sedang mengupayakan program pembuatan bendungan di beberapa daerah yang belum adanya bendungan untuk memperluas pengairan dan mengantisipasi saat terjadinya kekeringan. Ukuran bendungan pun bervariasi ada yang kecil sampai besar dan luas.
Bendungan Terbesar di Indonesia
Saat ini, Indonesia sendiri sudah mempunyai lebih dari 200 bendungan yang terbagi di beberapa daerah. Bendungan besar yang dimiliki indonesia ada yang memiliki tinggi hingga 15 meter dengan daya tampung 15 ribu meter kubik. Hal ini membuat adanya beberapa bendungan bendungan terbesar di Indonesia :
1. Bendungan Ir. Juanda
Bendungan Ir. Juanda, banyak orang mengenalnya dengan Bendungan Jatiluhur atau Waduk Jatiluhur. Bendungan yang terletak di Purwakarta, Jawa Barat ini menjadi salah satu bendungan terbesar di Indonesia dengan kemampuan dapat menampung banyak air dan dapat mengairi lahan persawahan hingga seluas 242 ribu hektar. Bendungan ini dibangun pada tahun 1957 dan dibuka pada tahun 1965.
2. Bendungan Sutami
Bendungan yang dibangun pada tahun 1975 dan mendapat aliran air dari sungai brantas ini terletak di Karangkates, Malang, Jawa Timur. Sehingga bendungan ini lebih dikenal sebagai bendungan karangkates atau waduk karangkates. Biaya untuk pembangunan bendungan besar ini tercatat memakan dana besar hingga Rp 10 miliar. Bendungan Karangkates ini dijadikan sebagai tempat rekreasi warga setempat dan dijadikan sumber PLTA (Pembangkit Listrik Tenaga Air) untuk daerah malang dan sekitarnya.
3. Bendungan Batu Tegi
Bendungan yang terletak di kabupaten Tanggamus, provinsi Lampung ini memiliki banyak fungsi yaitu sebagai tempat penyedia bahan baku air minum untuk beberapa daerah di kabupaten Lampung Selatan dan juga sebagai sumber pembangkit listrik. Bendungan ini dibangun dengan dana APBN daerah serta mendapat bantuan dari JBIC (Japan Bank For International Cooperation).
Bendungan ini diresmikan pada 8 Maret 2004 langsung oleh Presiden RI saat itu Megawati Soekarno Putri. Bendungan ini termasuk kedalam bendungan terbesar di Indonesia karena mempunyai volume normal 687,767 juta meter kubik, dan luas genangan air hingga 16 kilometer persegi.
4. Bendungan Sigura-Gura
Bendungan yang terletak di Pintu Pohan Meranti, Sumatera Utara ini mulai dibangun pada bulan Mei 1978 dan selesai bulan Desember 1981. Bendungan ini menjadi salah satu yang terbesar di tanah air dan mampu menampung volume air banyak dan menjadi sumber energi air yang besar bagi pembangkit tenaga listrik di PLTA Sigura-Gura, Sumatera Utara tersebut.
5. Bendungan Gadjah Mungkur
Bendungan atau waduk gadjah mungkur ini berada di Wonogiri, Jawa Tengah dan dibangun pada tahun 1970an. Sumber aliran bendungan ini berasal dari sungai bengawan solo yang merupakan sungai terbesar di Jawa Tengah. Tak heran bendungan ini juga menjadi salah satu beberapa bendungan terbesar di Indonesia.
Kegunaan bendungan ini juga menjadi sumber dari Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA), dengan daya yang dihasilkan setiap tahunnya sebesar 12,4 MegaWatt. Selain kegunaanya di bidang pembangkit listrik, bendungan ini juga dimanfaatkan untuk mengairi persawahan beberapa wilayah sekitar.